KORANNTB.com – Pawai takbiran yang berlangsung di di Desa Babussalam Kecamatan Gerung, Lombok Barat diwarnai dengan miniatur unik. Salah satunya adalah cosplay Jin Ifrit yang diusung melintasi kerumunan.
Meskipun malam takbiran turun gerimis hujan, namun tidak menyurutkan antusias warga yang menyaksikan pawai di penghujung Ramadhan tersebut.
Haru Yudi Andrian (31) mengaku pawai takbiran tersebut sangat berkesan dengan menampilkan cosplay menjadi Jin Ifrit. Kafilah yang menampilkan Jin Ifrit itu dari kafilah Dusun Telage Potet, Desa Babussalam, Kecamatan Gerung.
“Lucu karena bukan hanya miniatur. Tapi yang jadi jinnya langsung dari peserta,” kata Heru kepada media ini, Minggu malam, 30 Maret 2025.
Lainnya yang tidak kalah menarik adalah miniatur masjid berbahan limbah botol bekas. Pengunjung dibuat terpesona dengan miniatur tersebut yang bahannya berasal dari sampah yang sering ditemui sehari-hari.
“Walaupun hujan-hujanan warga senang melihat miniaturnya bagus-bagus,” ujarnya.
Panitia lomba pawai takbiran Idul Fitri 1446 hijriah Desa Babussalam, Zulkarnaen mengaku ada 9 kafilah yang ikut lomba memeriahkan pawai malam takbiran 2025. Dari 9 kafilah itu merepresentasikan jumlah dusun di Desa Babussalam.
“Ada 11 dusun. Dua dusun gabung jadi satu,” ujarnya.
Konsep pawai malam takbiran kali ini Zulkarnaen berujar berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Konsep tahun ini ramah lingkungan.
“Kita dorong peserta pakai bahan daur ulang membuat miniaturnya,” umbar Zulkarnaen.