Pojok NTB – Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Provinsi Nusa Tenggara Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Kelompok Kerja (Pokja) dan Forum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sebagai langkah strategis memperkuat sinergi perencanaan dan pelaksanaan program perumahan di daerah. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Plt. Kepala Disperkim NTB, Baiq Nelly Yuniarti, AP., M.Si., dan digelar di Hotel Lombok Astoria, Selasa (09/12/2025).Berita:
Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Provinsi Nusa Tenggara Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Kelompok Kerja (Pokja) dan Forum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sebagai langkah strategis memperkuat sinergi perencanaan dan pelaksanaan program perumahan di daerah. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Plt. Kepala Disperkim NTB, Baiq Nelly Yuniarti, AP., M.Si., dan digelar di Hotel Lombok Astoria, Selasa (09/12/2025).
“Kegiatan ini menjadi wadah konsolidasi lintas sektor sekaligus memastikan kebijakan dan program PKP di NTB berjalan lebih terarah, terukur, dan selaras dengan program nasional,” ujar Baiq Nelly Yuniarti.
Melalui rapat koordinasi tersebut, Disperkim NTB mengajak seluruh anggota Pokja dan Forum PKP—yang terdiri dari perangkat daerah, pemerintah kabupaten/kota, instansi vertikal, hingga mitra pembangunan—untuk memperkuat kolaborasi dalam menangani isu-isu strategis perumahan dan permukiman.
Dalam pertemuan itu, Disperkim menekankan pentingnya dukungan data dan informasi terkini, penyelarasan program pusat dan daerah, serta percepatan penanganan kawasan permukiman kumuh, peningkatan kualitas rumah tidak layak huni (RTLH), dan pengembangan kawasan permukiman berkelanjutan. Rakor juga membahas arah kebijakan tahun berjalan serta rencana aksi untuk memastikan target pembangunan perumahan dapat tercapai secara efektif.
Melalui kegiatan ini, Disperkim NTB berharap terbentuk kesamaan persepsi, keterpaduan langkah, dan penguatan komitmen seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan hunian layak, lingkungan permukiman sehat, serta pembangunan PKP yang berkelanjutan di Provinsi NTB.













