NTB Perketat Kesiapsiagaan Nataru 2026, Penerbangan Baru Dongkrak Optimisme Pariwisata

Pojok NTB — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mulai memperkuat persiapan menghadapi periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata NTB, Ahmad Nur Aulia, usai rapat Forkopimda di Mataram, Sabtu.

“Rapat Forkopimda hari ini berkaitan dengan persiapan Nataru 2026. Kami mendengarkan berbagai masukan dari para stakeholder, dan memang ada beberapa hal yang perlu diwaspadai,” ujarnya.

Ahmad menyebutkan bahwa momentum akhir tahun juga membawa peluang bagi pelaku pariwisata. “Ada insentif Nataru yang tentu bisa dimanfaatkan oleh para pelaku industri pariwisata,” katanya.

Menurutnya, Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, memberikan arahan khusus. “Pak Gubernur menginstruksikan agar kami menyiapkan contingency plan sebagai langkah antisipasi,” jelasnya.

Dalam rapat tersebut, juga dibahas perkembangan akses transportasi yang dinilai positif bagi sektor wisata NTB. “Ada direct flight dari Malang ke Lombok, dan ini menjadi angin segar bagi industri pariwisata,” ujarnya.

Selain itu, akses udara antarwilayah akan semakin terbuka. “TransNusa akan membuka rute Lombok–Bali pulang-pergi mulai 15 Desember,” tambahnya.

Ahmad menegaskan bahwa pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota berkomitmen mengoptimalkan seluruh persiapan. “Kami akan mempersiapkan Nataru sebaik mungkin, dan setiap keluhan yang muncul akan segera ditangani,” katanya.