Pojok NTB – Provinsi Bali, NTB, dan NTT sepakat mempercepat pembangunan konektivitas baru antar destinasi wisata di tiga provinsi tersebut. Kesepakatan ini ditegaskan Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, saat menghadiri penandatanganan kerja sama regional di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Selasa.
Menurut Iqbal, tiga dinas perhubungan provinsi telah diberikan tugas khusus untuk segera mengidentifikasi rute-rute baru yang akan dibangun, baik jalur darat, laut, maupun udara. Ia memastikan proses perizinan akan dipermudah agar pembukaan konektivitas dapat dipercepat.
“Ditugaskan kepada dinas perhubungan di tiga provinsi untuk segera mengidentifikasi konektivitas baru antar destinasi wisata, baik darat, udara, maupun laut. Masing-masing akan mempermudah proses perizinannya,” ujar Iqbal.
Ia mencontohkan sejumlah rute yang sedang diprioritaskan, seperti Sanur–Mandalika, Sanur–Senggigi, serta rute langsung antara Lombok dan NTT. Semua itu dilakukan bertahap sambil mengidentifikasi hambatan di lapangan.
“Semua konektivitas ini akan kita hadirkan step-by-step. Setelah identifikasi, kita akan tahu persoalannya di mana. Kalau ada masalah, kami akan bicara ke pemerintah pusat bersama-sama, tidak sendiri-sendiri, supaya lebih kuat,” jelasnya.
Tiket Pesawat Bisa Turun?
Ketika ditanya wartawan mengenai harga tiket pesawat, Iqbal menegaskan bahwa kerja sama tiga provinsi ini akan membuat posisi tawar daerah lebih kuat di hadapan maskapai.
“Harusnya, kalau tiga provinsi maju bersama dan bicara ke airline, mereka pasti akan lebih mendengar,” tegasnya.
Kerja sama regional Bali–NTB–NTT ini diharapkan tidak hanya memperlancar arus wisatawan, tetapi juga menekan biaya transportasi yang selama ini dikeluhkan masyarakat.
