MotoGP Mandalika 2025 Hadirkan Pengalaman Unik: Dari Tiket Diskon, Parade Pembalap hingga Dewa 19

Pojok NTB – Ajang MotoGP Mandalika 2025 kembali menghadirkan kejutan spesial bagi warga Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain potongan harga tiket hingga 50 persen, penonton lokal juga akan mendapat kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan para pembalap dunia melalui program Hero Walk, sesuatu yang tidak ditawarkan di sirkuit MotoGP negara lain.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik NTB, Yusron Hadi, menyebutkan bahwa penyelenggara memberikan keistimewaan ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap kesuksesan gelaran MotoGP keempat di Mandalika.

“Ini itikad baik penyelenggara. Kami mengajak seluruh masyarakat NTB untuk mendukung penuh MotoGP 2025, menjaga kondusivitas daerah, dan membuat tamu-tamu kita merasa nyaman,” ujarnya saat Kick Off MotoGP 2025 di Car Free Day Udayana, Ahad (21/9), bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

Yusron juga mengajak masyarakat untuk menjadi bagian dari sejarah balapan internasional ini. Ia menyinggung dominasi Marc Marquez di beberapa seri tahun ini dan memancing antusiasme penonton:

“Akankah Marquez menaklukkan Mandalika di seri keempat ini? Hanya mereka yang hadir yang akan tahu jawabannya. Mari kita saksikan sejarah bersama di sirkuit Mandalika,” tambahnya.

Sementara itu, Rully Habibi dari MGPA merinci keuntungan bagi warga NTB. Diskon tiket berlaku mulai Jumat (3/10) hingga Minggu (5/10) dengan rincian harga:

  • Grandstand A: Rp 850.000 (dari Rp 1.750.000)
  • Grandstand B, C, J, K: Rp 450.000 (dari Rp 900.000)
  • Grandstand Regular: Rp 200.000 (dari Rp 400.000)

“Program Hero Walk ini eksklusif untuk penonton Indonesia. Pembalap MotoGP, Moto2, dan Moto3 akan berinteraksi langsung dengan penggemar, memberikan tanda tangan, dan berfoto bersama. Ini tidak dilakukan di seri MotoGP negara lain,” ungkap Rully.

Selain Hero Walk, MGPA juga menyiapkan rangkaian pra-event menarik. Para pembalap dijadwalkan mengunjungi sekolah-sekolah, mengajak siswa ke garasi dan sirkuit, serta berbagi pengalaman tentang teknologi balap dan perjuangan meraih prestasi.

Pada 1 Oktober, dua hari sebelum balapan, parade pembalap akan digelar di jalan utama Kota Mataram dari Taman Sangkareang hingga Teras Udayana.

Gelaran UMKM lokal juga akan hadir di area sirkuit untuk mendukung perekonomian daerah. Penampilan band papan atas nasional seperti Dewa 19 serta musisi lokal akan memeriahkan penutupan MotoGP 2025.

Dengan tiket yang masih tersedia, penyelenggara berharap penonton memanfaatkan promosi ini, sekaligus menikmati keindahan Lombok sebagai destinasi wisata unggulan.

“MotoGP Mandalika bukan hanya balapan, tetapi juga pengalaman tak terlupakan untuk mendukung pembalap favorit dan menikmati pesona NTB,” tutup Rully.