POJOKNTB.com – Kebiasaan sederhana seperti memberikan ciuman sebelum tidur ternyata memiliki dampak besar bagi keharmonisan hubungan dan kesehatan mental pasangan. Para pakar hubungan dan psikolog menyebutkan bahwa ciuman malam hari bukan sekadar bentuk kasih sayang, tetapi juga menjadi kunci mempererat ikatan emosional dan mengurangi stres.
Penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang rutin berciuman sebelum tidur cenderung memiliki kualitas hubungan yang lebih baik, komunikasi yang lebih terbuka, dan tingkat kepuasan emosional yang lebih tinggi.
Ciuman Sebelum Tidur Dapat Kurangi Stres dan Tingkatkan Kualitas Tidur
Menurut psikolog klinis, ciuman memicu pelepasan hormon seperti oksitosin (hormon cinta), serotonin, dan dopamin yang membantu tubuh merasa rileks dan bahagia. “Ciuman sebelum tidur bisa menjadi semacam ritual pelepas stres setelah aktivitas harian yang melelahkan. Ini membuat pasangan tidur lebih tenang dan nyenyak,” jelas Dr. Aulia Rahman, psikolog hubungan dari Jakarta.
Hormon oksitosin yang dilepaskan selama kontak fisik seperti ciuman juga membantu menurunkan tekanan darah dan detak jantung, memberikan efek menenangkan yang sangat baik sebelum tidur.
Menjaga Keintiman dan Keharmonisan Rumah Tangga
Ciuman malam juga menjadi momen penting untuk menjaga koneksi emosional, terutama bagi pasangan dengan jadwal sibuk. Meski tampak sepele, tindakan ini bisa memperkuat rasa saling memiliki dan memperlihatkan bahwa cinta tetap tumbuh setiap hari.
“Sekecil apa pun gestur romantis seperti ciuman, itu bisa menjadi pengingat bahwa Anda dan pasangan tetap saling mencintai, bahkan setelah hari yang panjang,” tambah Dr. Aulia.
Tips Memulai Kebiasaan Ciuman Sebelum Tidur
1. Jadikan rutinitas: Biasakan ciuman sebelum mematikan lampu tidur, sama seperti mengucapkan selamat malam.
2. Lakukan dengan penuh perhatian: Jangan hanya rutinitas, tapi berikan makna dan perasaan.
3. Kombinasikan dengan pelukan: Sentuhan fisik ganda memperkuat efek positif secara emosional.
Dengan menjadikan ciuman sebelum tidur sebagai kebiasaan, Anda tak hanya mempererat hubungan, tetapi juga men
jaga kesehatan mental bersama.
